Belum sampai dua hari dirilis, celah keamanan terpampang di browser terbaru Chrome besutan Google.
Setidaknya dua celah telah ditemukan di Chrome oleh para peneliti keamanan. Celah ini berpotensi menyebabkan aplikasi menjadi crash hingga terinstalnya malware secara remote.
Celah pertama ditemukan Rabu lalu oleh peneliti keamanan bernama Aviv Raff. Menurutnya, celah ini memungkinkan cracker melakukan serangan secara besar-besaran seperti yang pernah mendera browser Safari beberapa waktu lalu. Baca pos ini lebih lanjut